POST-TITLE-HERE

Posted by Author On Month - Day - Year

POST-SUMMARY-HERE

POST-TITLE-HERE

Posted by Author On Month - Day - Year

POST-SUMMARY-HERE

POST-TITLE-HERE

Posted by Author On Month - Day - Year

POST-SUMMARY-HERE

POST-TITLE-HERE

Posted by Author On Month - Day - Year

POST-SUMMARY-HERE

POST-TITLE-HERE

Posted by Author On Month - Day - Year

POST-SUMMARY-HERE

Ketik REG PRIMBON kirim ke 9877…!!!

Diposting oleh Masakan On 16.43

Iya, inilah kata - kata yang manis penuh dengan madu yang seringkali
diucapkan mas - mas ber"blangkon" (memakai topi khas Jawa-pen) pada
iklan - iklan yang tayang di layar televise. Bagi sebagian pemuda yang
bertampang melas, masa depan belum jelas dan tipe pemalas…mungkin REG
(spasi) PRIMBON kirim ke 9877 dan lain sebagainya iklan sejenis…
merupakan angin segar yang bisa membuat karir, jodoh dan kehidupannya
semakin membaik. Tapi…

Eits…! Tunggu dulu…! Tahukah sejatinya kita tentang hal - hal semacam
ini? Dan sudahkah kita mengetahui hakikat mereka yang sesungguhnya… ???

Sangatlah jelas bagi seorang yang mengerti tentang islam yang mulia
ini akan perkara syirik modern yang dipopulerkan via handphone ini.
Bagaimana tidak??? Setiap manusia hamba Allah, disarankan untuk minta
bantuan dan pertolongan pada mas - mas berblangkon agar jodohnya
lancer. Manusia - manusia yang setiap shalatnya mengucapkan "laa haula
wa laa quwwata illa billah" justru diminta untuk mengadukan nasibnya
pada mas- mas berblangkon…? ??


Mas - mas berblangkon yang lebih tepatnya dikatakan dukun atau tukang
ramal itu memanfaatkan kelengahan orang-orang awam (yang minta
pertolongan padanya) untuk mengeruk uang mereka sebanyak-banyaknya.
Mereka menggunakan banyak sarana untuk perbuatannya tersebut. Di
antaranya dengan membuat garis di pasir, memukul rumah siput, membaca
(garis) telapak tangan,cangkir, bola kaca, cermin, dsb.

Jika sekali waktu mereka benar, maka sembilan puluh sembilan kalinya
hanyalah dusta belaka. Tetapi tetap saja orang-orang dungu tidak
mengingat, kecuali waktu yang sekali itu saja. Maka mereka pergi
kepada para dukun dan tukang ramal untuk mengetahui nasib mereka di
masa depan, apakah akan bahagia, atau sengsara, baik dalam soal
pernikahan, perdagangan, mencari barang-barang yang hilang atau yang
semisalnya.

Lantas bagaimana hukum orang yang mendatangi tukang ramal atau dukun?
Nah jika mereka para pengirim sms mempercayai terhadap apa yang
dikatakan dan disampaikan oleh si dukun, maka bisa jadi mereka jatuh
dalam kekafiran, keluar dari agama Islam. Rasulullah
Shallallahu' alaihi wasallam bersabda :

"Barang siapa mendatangi dukun dan tukang ramal, lalu membenarkan apa
yang dikatakannya, sungguh dia telah kufur terhadap apa yang
diturunkan kepada Muhammad". (HR. Ahmad: II/ 429, dalam buku Shahih al
Jami' Hadits, no : 5939)

Adapun jika orang yang datang tersebut tidak mempercayai bahwa mereka
mengetahui hal-hal ghaib, tetapi misalnya pergi untuk sekedar ingin
tahu, coba-coba atau sejenisnya, maka ia tidak tergolong orang kafir,
tetapi shalatnya tidak diterima selama empat puluh hari. Rasulullah
Shallallahu' alaihi wasallam bersabda :

"Barang siapa mendatangi tukang ramal, lalu ia menanyakan padanya
tentang sesuatu, maka tidak di terima shalatnya selama empat puluh
malam" (Shahih Muslim : IV / 1751).

Ini masih pula harus dibarengi dengan tetap mendirikan shalat (wajib)
dan bertaubat atasnya.

Bagaimana dengan kepercayaan adanya pengaruh bintang dan planet
terhadap berbagai kejadian dan kehidupan manusia…???

Dari Zaid bin Khalid Al Juhani, Ia berkata: Rasulullah
Shallallahu' alaihi wasallam shalat bersama kami, shalat subuh di
Hudaibiyah - Di mana masih ada bekas hujan yang turun di malam
harinya- setelah beranjak beliau menghadap para sahabatnya seraya
berkata:

"Apakah kalian mengetahui apa yang difirmankan oleh Robb kalian?
Mereka menjawab : " Allah dan RasulNya yang lebih mengetahui". Allah
berfirman : Pagi ini di antara hambaKu ada yang beriman kepadaKu dan
ada pula yang kafir. Adapun orang yang berkata: kami diberi hujan
denagn karunia Allah dan rahmatNya maka dia beriman kepadaKu dan kafir
terhadap bintang. Adapun orang yang berkata: (hujan ini turun) karena
bintang ini dan bintang itu maka dia telah kufur kepadaKu dan beriman
kepada bintang" (HR Al Bukhari, lihat Fathul Baari : 2/ 333).

Termasuk dalam hal ini adalah mempercayai Astrologi (ramalan bintang)
seperti yang banyak kita temui di Koran dan majalah. Jika ia
mempercayai adanya pengaruh bintang dan planet-planet tersebut maka
dia telah musyrik. Jika ia membacanya sekedar untuk hiburan maka ia
telah melakukan perbuatan maksiat dan berdosa. Sebab tidak dibolehkan
mencari hiburan dengan membaca hal-hal syirik. Di samping syaitan
terkadang berhasil menggoda jiwa manusia sehingga ia percaya kepada
hal-hal syirik tersebut, maka membacanya termasuk sarana dan jalan
menuju kemusyrikan.

Termasuk syirik, mempercayai adanya manfaat pada sesuatu yang tidak
dijadikan demikian oleh Allah Tabaroka wata'ala. Seperti kepercayaan
sebagian orang terhadap jimat, mantera-mantera berbahu syirik, kalung
dari tulang, gelang logam dan sebagainya, yang penggunaannya sesuai
dengan perintah dukun, tukang sihir, atau memang merupakan kepercayaan
turun menurun.

Mereka mengalungkan barang-barang tersebut di leher, atau pada anak-
anak mereka untuk menolak `ain (pengaruh jahat yang disebabkan oleh
rasa dengki seseorang dengan pandangan matanya; kena mata). Demikian
anggapan mereka. Terkadang mereka mengikatkan barang-barang tersebut
pada badan, manggantungkannya di mobil atau rumah, atau mereka
mengenakan cincin dengan berbagai macam batu permata, disertai
kepercayaan tertentu, seperti untuk tolak bala' atau untuk
menghilangkannya.

Hal semacam ini, tak diragukan lagi sangat bertentangan dengan
(perintah) tawakkal kepada Allah. Dan tidaklah hal itu menambah kepada
manusia, selain kelemahan. Belum lagi ia termasuk berobat dengan
sesuatu yang diharamkan.

Berbagai jimat yang digantungkan, sebagian besar dari padanya termasuk
syirik jaly (yang nyata). Demikian pula dengan minta pertolongan
kepada sebagian jin atau setan, gambar-gambar yang tak bermakna,
tulisan-tulisan yang tak berarti dan sebagainya. Sebagian tukang
tenung (sulap) menulis ayat-ayat Al Qur'an dan mencampur-adukkanny a
dengan hal lain yang termasuk syirik. Bahkan sebagian mereka menulis
ayat-ayat Al Qur'an dengan barang yang najis atau dengan darah haid.
Menggantungkan atau mengikatkan segala yang disebutkan di atas adalah
haram. Ini berdasarkan sabda Nabi Shallallahu' alaihi wasallam :

"Barangsiapa yang menggantungkan jimat maka dia telah berbuat syirik
[HR Imam Ahmad :4/ 156 dan dalam silsilah hadits shahihah hadits No :
492].

Orang yang melakukan perbuatan tersebut, jika ia mempercayai bahwa
berbagai hal itu bisa mendatangkan manfaat atau madharat (dengan
sendirinya) selain Allah maka dia telah masuk dalam golongan pelaku
syirik besar. Dan jika ia mempercayai bahwa berbagai hal itu merupakan
sebab bagi datangnya manfaat, padahal Allah tidak menjadikannya
sebagai sebab, maka dia telah terjerumus pada perbutan syirik kecil,
dan ini masuk dalam kategori syirkul asbab.

Nah, akhir kata…semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita semua agar
tidak mudah - mudah untuk mengirimkan REG (spasi) PRIMBON dan
sejenisnya ke 9877. Lagian, daripada dibuat mengirimkan begituan,
mending pulsa handphone kita digunakan untuk hal - hal yang bermanfaat
saja…

Wallahu ta'ala a'lam…

0 Response to "Ketik REG PRIMBON kirim ke 9877…!!!"

Posting Komentar

    About Me