Sebuah foto seronok yang digunakan untuk promosi mendapat kecaman keras dari masyarakat Inggris. Produk iklan yang merupakan promosi single lagu Love Is The Key dari Charlatan ini dicap sebagai produk iklan yang memuat pornografi. Namun Badan Sensor Iklan menyebutkan bahwa ini tidak terkait dengan unsur pornografi.
Promosi tersebut menampilkan seorang lelaki berlutut di bawah kaki perempuan yang mengangkang. Wajah lelaki tersebut tepat di depan alat kemaluan sang perempuan yang mengenakan busana seksi. Sementara tangannya memeluk leher sang lelaki yang berlutut.
Foto tersebut ditampilkan di suratkabar nasional dan mendesak berbagai kritik yang menyebutkan bahwa poster tersebut memuat unsur penghinaan dan pelecehan seksual secara eksplisit terhadap kaum perempuan.
Pihak Universal-Island Records menjelaskan bahwa foto tersebut tidak termasuk dalam unsur pornografi karena sang perempuan hanyalah bayangan yang diproyeksikan ke dinding. Sehingga, lelaki yang berlutut itu sebenarnya menciumi dinding bukan kaki sang perempuan.
Sementara The Mirror, yang mempublikasikan iklan tersebut mengatakan ini hanyalah salah satu bentuk kreativitas seni dalam selembar kertas foto. Namun, suratkabar Mirror juga menambahkan agar di masa yang akan datang jangan mempublikasikan iklan serupa, apalagi setelah mendapat berbagai kecaman dari pembaca.
Badan sensor menjelaskan, meski efek fotografi ini tidak dipahami oleh setiap orang, namun maksud yang terkandung di dalamnya bukan termasuk pornografi atau pelecehan seksual. Lagipula, iklan tersebut bukan ditargetkan untuk anak-anak dan bukan untuk menyebarkan penghinaan. [int]
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Foto porno lolos sensor"
Posting Komentar