Humor,Devan mempunyai seorang Kakek, yang saat ini sang kakek yang sudah sangat tua tersebut sedang sakit-sakitan (tinggal menunggu ajal).
Sebagai seorang cucu yang berbakti Devan dengan setianya menunggui sang Kakek, siapa tahu sang Kakek mempunyai pesan/permintaan terakhir. Akhirnya Kakek berkata pada Devan :

Kakek : "Devan, apakah kau sayang sama Kakek?"
Devan : "Ya, tentu saja Kek."
Kakek : "Kalau begitu, maukah engkau memenuhi permintaan Kakek yang terakhir?"
Devan : "Apapun permintaan Kakek akan saya penuhi."
Kakek : "Kalau begitu tolong kamu masakkan untuk Kakek pepes kotoran kucing!"

Sembari menggaruk kepalanya yang tidak gatal Devan berpikir dalam hati (bingung ), tapi karena begitu berbaktinya, akhirnya Devan-pun memasakkan pesanan Kakeknya tersebut. Setelah selesai masak...

Devan : "Ini Kek, masakan yang kakek pesan."
Kakek : "Coba tolong cicipi dahulu, enak atau tidak."
Dengan terpaksa akhirnya Devan mencicipi juga sambil ngomel dalam hatinya.
Devan : "Tidak enak Kek, rasanya!"
Kakek : "Kamu saja yang sehat merasakan tidak enak, apalagi Kakek yang sakit ini."
Devan : !!!!??????(Sialan)

Akhirnya sang Kakek meninggal dengan tenang, setelah berhasil mengerjai cucunya untuk terakhir kali.